Memahami XML Parser dan Fungsi dalam Pengolahan Dokumen XML

XML Parser adalah sebuah program yang membaca dokumen XML (eXtensible Markup Language) dan mengurai informasi yang terkandung di dalamnya. Pada umumnya, XML Parser mengambil data dari dokumen XML dan mengubahnya menjadi format yang dapat digunakan oleh aplikasi.

Beberapa fungsi yang tersedia dalam XML Parser antara lain:

utf8_decode() mendekodekan string yang di-encode dalam format UTF-8.
utf8_encode() mengencode string ke dalam format UTF-8.
xml_parser_set_option() mengatur nilai opsi parser XML.
xml_set_character_data_handler() mengatur fungsi penanganan data karakter. » Read more

Panduan Lengkap Menggunakan Fungsi Matematika di MySQL

Fungsi matematika di MySQL seperti ABS(), ACOS(), ASIN(), ATAN2(), ATAN(), ATAN(), CEIL(), CEILING(), CONV(), COS(), COT(), CRC32(), DEGREES(), EXP(), LN(), LOG10(), LOG2(), LOG(), MOD(), OCT(), PI(), POW(), POWER(), RADIANS(), RAND(), ROUND(), SIGN(), SIN(), SQRT(), TAN(), TRUNCATE() dan FLOOR() dapat digunakan untuk melakukan operasi matematika pada data yang disimpan di database MySQL.

Semua fungsi matematika di MySQL ini dapat digunakan untuk melakukan operasi matematika pada data yang tersimpan dalam database MySQL.

Berikut adalah penjelasan fungsi-fungsi matematika tersebut beserta contoh codenya: » Read more

Panduan Penggunaan Fungsi Enkripsi dan Dekripsi di MySQL untuk Keamanan Data

Fungsi-fungsi enkripsi dan dekripsi di MySQL seperti AES_ENCRYPT(), AES_DECRYPT(), DES_ENCRYPT(), DES_DECRYPT(), ENCRYPT() dan PASSWORD() digunakan untuk melindungi data sensitif di database.

Contoh penggunaan AES_ENCRYPT() dan AES_DECRYPT() adalah sebagai berikut:

Fungsi DECODE() dan ENCODE() digunakan untuk encoding dan decoding data, contohnya seperti ini:

-- Encoding data SELECT ENCODE('s3ns1t1f', 'k3y') as encoded_data; -- Decoding data SELECT DECODE(ENCODE('s3ns1t1f', 'k3y'), 'k3y') as decoded_data; 
-- Enkripsi data SELECT AES_ENCRYPT('s3ns1t1f', 'k3y') as encrypted_data; -- Dekripsi data SELECT AES_DECRYPT(AES_ENCRYPT('s3ns1t1f', 'k3y'), 'k3y') as decrypted_data; 

Fungsi COMPRESS() dan UNCOMPRESS() dapat digunakan untuk mengompresi dan men-dekompresi data, contohnya seperti ini: » Read more

Fungsi Dasar MySQL, Penjelasan dan Contoh Penggunaan Query Database MySQL

Penggunaan kode dalam membuat sebuah website memang sangat diperlukan untuk melakukan berbagai macam aksi, salah satunya adalah melakukan manipulasi terhadap database. Salah satu contoh manipulasi tersebut adalah dengan menggunakan query SQL seperti SELECT, UPDATE, dan DELETE. Selain fungsinya yang sangat penting, penggunaan kode-kode tersebut juga dapat mempengaruhi SEO (Search Engine Optimization) sebuah website.

SELECT: Fungsi SELECT digunakan untuk memilih kolom yang akan ditampilkan dalam hasil query. Contoh penggunaannya pada tabel anggota: » Read more

Convert

ImageMagick dapat digunakan untuk mengkonversi berbagai jenis file gambar, termasuk JPEG, PNG, GIF, BMP, dan TIFF. Beberapa contoh penggunaan ImageMagick untuk mengkonversi file adalah sebagai berikut:

Mengubah format file dari JPEG ke PNG:

convert input.jpg output.png 

Mengubah ukuran gambar menjadi lebih kecil:

convert input.jpg -resize 50% output.jpg 

Menggabungkan beberapa file gambar menjadi satu file PDF:

convert input1.jpg input2.jpg input3.jpg output.pdf 

Membuat thumbnail dari sebuah file gambar: » Read more

Cara Menonaktifkan Update Otomatis di Ubuntu 22.04 dan 24.04

Sebagian besar distribusi Linux, termasuk Ubuntu, secara default mengaktifkan pembaruan otomatis untuk memastikan sistem kita selalu mendapatkan patch keamanan terbaru. Fitur ini sangat bermanfaat untuk menjaga keamanan server atau desktop kita dari ancaman yang mungkin muncul. Namun, terkadang ada alasan tertentu yang membuat kita memilih untuk menonaktifkan pembaruan otomatis ini. Misalnya, kita ingin lebih mengontrol kapan pembaruan dilakukan atau ingin menghindari pembaruan yang tidak diinginkan saat kita sedang menggunakan sistem. Jika kamu tertarik untuk menonaktifkannya, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kita ikuti untuk mematikan fitur pembaruan otomatis di Ubuntu:

Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Melalui GUI

Langkah 1: Pertama, kita buka aplikasi Software & Updates dari menu aplikasi di desktop Ubuntu kita.

Langkah 2: Setelah itu, kita klik tab Updates. Di bagian “Automatically check for updates”, kita akan melihat beberapa pilihan. Pilihan ini mencakup frekuensi pengecekan pembaruan, seperti “Never”, “Every day”, “Every two days”, “Weekly”, dan “Monthly”.

Untuk menonaktifkan pembaruan otomatis sepenuhnya, kita bisa memilih opsi “Never”. Dengan begitu, sistem tidak akan lagi memeriksa pembaruan secara otomatis. Pilihan ini memberi kita kendali penuh kapan ingin memperbarui sistem. Setelah memilih, kita bisa menutup aplikasi Software & Updates dan perubahan akan langsung diterapkan.

Menonaktifkan Pembaruan Otomatis Melalui Terminal

Jika kita lebih suka menggunakan terminal, langkah-langkah berikut bisa diikuti untuk menonaktifkan pembaruan otomatis dari command line.

Langkah 1: Pertama, kita buka terminal dengan kombinasi tombol “Ctrl+Alt+T”. Setelah itu, kita ketik perintah di bawah ini untuk membuka file konfigurasi pembaruan otomatis menggunakan editor teks seperti nano:

sudo nano /etc/apt/apt.conf.d/20auto-upgrades

Langkah 2: Di dalam file ini, kita bisa menonaktifkan pembaruan otomatis dengan menambahkan atau mengubah baris berikut:

APT::Periodic::Update-Package-Lists "0"; APT::Periodic::Download-Upgradeable-Packages "0"; APT::Periodic::AutocleanInterval "0"; APT::Periodic::Unattended-Upgrade "1";

Setelah selesai, simpan perubahan dengan menekan “Ctrl+X”, kemudian tekan “Y” untuk mengonfirmasi, dan akhiri dengan menekan “Enter”.

Dengan konfigurasi ini, sistem kita tidak akan lagi memeriksa pembaruan paket secara otomatis, namun tetap memungkinkan untuk menjalankan pembaruan secara manual jika diperlukan. Ini adalah solusi yang ideal jika kita menginginkan kontrol penuh atas kapan dan bagaimana pembaruan dilakukan di sistem kita.

Install dan Konfigurasi Sendmail di Ubuntu 22.04 / 24.04

Cara Setting Sendmail di Ubuntu

Kadang, kita butuh mengirim email otomatis dari server, misalnya untuk notifikasi. Salah satu cara yang bisa kita gunakan adalah dengan sendmail. Walaupun sekarang banyak yang lebih memilih layanan email berbasis cloud, sendmail masih menjadi solusi andalan bagi banyak admin server.

Jika kita ingin mencoba melakukan setting sendmail, berikut langkah-langkahnya:

  1. Install Sendmail
    Pertama, pastikan program sendmail sudah terpasang di sistem kita. Jika belum, kita bisa menginstalnya dengan perintah berikut:
    sudo apt-get install sendmail
  2. Edit Konfigurasi Sendmail
    Setelah sendmail terpasang, kita perlu mengedit file konfigurasi. Buka file ini menggunakan editor kesukaan kita (contoh: nano):
    sudo nano /etc/mail/sendmail.mc
    Di dalam file tersebut, tambahkan atau edit baris berikut:
    define(`SMART_HOST', `smtp.gmail.com')dnl define(`RELAY_MAILER_ARGS', `TCP $h 587')dnl define(`ESMTP_MAILER_ARGS', `TCP $h 587')dnl define(`confAUTH_OPTIONS', `A p')dnl TRUST_AUTH_MECH(`EXTERNAL DIGEST-MD5 CRAM-MD5 LOGIN PLAIN')dnl define(`confAUTH_MECHANISMS', `EXTERNAL GSSAPI DIGEST-MD5 CRAM-MD5 LOGIN PLAIN')dnl FEATURE(`authinfo', `hash /etc/mail/authinfo')dnl
  3. Regenerasi File Konfigurasi
    Setelah selesai mengedit, simpan dan keluar dari editor. Kemudian jalankan perintah ini untuk memperbarui file konfigurasi sendmail:
    sudo make -C /etc/mail
  4. Buat File Authinfo
    Buat file baru untuk menyimpan informasi login akun Gmail kita:
    sudo nano /etc/mail/authinfo
    Isi file tersebut dengan format seperti ini:
    AuthInfo:smtp.gmail.com "U:root" "I:emailkita@gmail.com" "P:passwordgmailkita"
  5. Ubah Izin File
    Agar lebih aman, ubah izin file authinfo menjadi 0600:
    sudo chmod 0600 /etc/mail/authinfo
  6. Regenerasi File Authinfo
    Jalankan perintah ini untuk membuat file authinfo dalam format yang bisa dibaca sendmail:
    sudo makemap hash /etc/mail/authinfo < /etc/mail/authinfo
  7. Restart Layanan Sendmail
    Setelah semuanya siap, restart layanan sendmail agar perubahan diterapkan:
    sudo systemctl restart sendmail
  8. Coba Kirim Email
    Sekarang kita bisa mencoba mengirim email dari server dengan perintah berikut:
    echo "Isi email" | mailx -s "Subjek email" tujuan@example.com
    Ganti “Isi email” dengan pesan kita, “Subjek email” dengan judul yang diinginkan, serta alamat email penerima.

Mengenal Sendmail dan Fungsinya di Ubuntu

Sendmail adalah salah satu aplikasi email server yang sudah lama digunakan untuk mengirim email otomatis dari server. Meskipun banyak yang sudah beralih ke layanan email berbasis cloud seperti SendGrid atau API Gmail, sendmail tetap menjadi andalan bagi banyak admin server. Alasannya sederhana, Sendmail dapat diintegrasikan dengan mudah ke sistem Unix atau Linux, termasuk Ubuntu. Dengan konfigurasi yang tepat, kita dapat mengirim email notifikasi, laporan, atau pesan penting lainnya langsung dari server kita. Jadi, jika kita memiliki kebutuhan untuk mengirim email otomatis, Sendmail masih bisa menjadi solusi yang solid.

Mengatasi Error phpMyAdmin: Cannot start session without errors pada php-fpm

Pagi ini saya baru saja menginstall php-fpm dan phpMyAdmin dari repositori remi/epel/rpmfusion. Namun, ketika saya membuka halaman phpMyAdmin, saya menemukan pesan error sebagai berikut:

phpMyAdmin – Error

Cannot start session without errors, please check errors given in your PHP and/or webserver log file and configure your PHP installation properly.

Sepertinya error tersebut disebabkan oleh PHP yang tidak dapat menulis session karena adanya masalah dengan keberadaan dan izin pada direktori /var/lib/php/session.

Lalu, bagaimana cara mengatasinya? Berikut solusinya:

  1. Buka file /etc/php.ini dan ganti:
    ;session.save_path = "/tmp"

    menjadi:

    session.save_path = /var/lib/php/session
  2. Restart php-fpm dengan perintah:
    service php-fpm restart

    dan buka phpMyAdmin menggunakan browser atau profil yang berbeda.

  3. Jika cara di atas tidak berhasil, lakukan langkah-langkah berikut:
mkdir /var/lib/php/session
chmod 777 /var/lib/php/session

Lalu, restart php-fpm dengan perintah:

service php-fpm restart 

Alhamdulillah, setelah menggunakan cara tersebut, saya dapat mengakses phpMyAdmin dengan normal.

Jadwal MotoGP 2023

  1. Portugal: 24-26 Maret
  2. Argentina: 31 Maret-2 April
  3. Amerika: 14-16 April
  4. Spanyol: 28-30 April
  5. Perancis: 12-14 Mei
  6. Italia: 9-11 Juni
  7. Jerman: 16-18 Juni
  8. Belanda: 23-25 Juni
  9. Kazakhstan: 7-9 Juli
  10. Iggris: 4-6 Agustus
  11. Austria: 18-20 Agustus
  12. Catalunya: 1-3 September
  13. San Marino: 8-10 September
  14. India: 22-24 September
  15. Jepang: 29-September-1 Oktober
  16. Indonesia: 13-15 Oktober
  17. Australia: 20-22 Oktober
  18. Thailand: 27-29 Oktober
  19. Malaysia: 10-12 November
  20. Qatar: 17-19 November
  21. Valencia: 24-26 November

Disable Semua Aktifitas File log di Linux

Untuk disable permanent

systemctl disable rsyslog

lalu

reboot

Akan menonaktifkan rsyslog secara permanen, sehingga tidak akan dijalankan pada saat sistem booting

untuk enable

systemctl enable rsyslog

untuk menghentikan sementara

systemctl stop rsyslog

akan menghentikan rsyslog sementara, namun rsyslog akan dijalankan kembali pada saat sistem boot

1 2 3 6